Depok - Titik simpang di kawasan Grand Depok City (GDC) akan mengalami transformasi signifikan. Pemerintah Kota Depok secara resmi mengalokasikan dana sebesar Rp 4,5 miliar guna melakukan revitalisasi menyeluruh pada simpang tersebut. Alokasi anggaran yang cukup besar ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menangani masalah transportasi yang menjadi momok warga.
Kepala Dinas PUPR Kota Depok, Rudi Faisal, menyatakan bahwa penataan ini adalah sebuah keharusan. Volume kendaraan yang melintas di simpang GDC telah jauh melampaui kapasitas jalan yang ada, sehingga menimbulkan kemacetan berjam-jam. Revitalisasi diharapkan dapat menyesuaikan kapasitas infrastruktur dengan kebutuhan aktual lalu lintas.
Rencana teknis proyek telah disusun oleh tim ahli. Beberapa pekerjaan utama yang akan dilakukan meliputi perbaikan struktur jalan, penataan ulang pembagian jalur (channelization), serta penambahan pedestrian crossing yang aman. Aspek keselamatan menjadi perhatian khusus dalam desain penataan ini.
Dampak ekonomi dari kemacetan yang terjadi di kawasan GDC juga tidak kecil. Kawasan komersial yang padat menjadi kurang maksimal karena akses yang tersendat. Dengan perbaikan simpang, diharapkan terjadi peningkatan mobilitas ekonomi dan kenyamanan beraktivitas bagi pelaku usaha serta pengunjung.
Proses pengadaan barang dan jasa untuk proyek ini akan dilaksanakan dengan prinsip efisiensi dan efektivitas. Pemerintah kota memastikan bahwa pihak kontraktor yang akan terlibat harus memenuhi kualifikasi teknis yang ketat. Hal ini penting agar hasil pekerjaan berkualitas dan tahan lama.
Selama masa konstruksi, diprediksi akan ada pengalihan arus lalu lintas sementara. Untuk itu, Dishub Kota Depok bersama Polresta Depok akan menyiapkan rekayasa lalu lintas agar dampak kemacetannya tidak meluas. Informasi mengenai pola lalu lintas darurat akan disebarkan melalui berbagai kanal.
Pemerintah juga membuka ruang partisipasi masyarakat untuk mengawal proyek ini. Masyarakat dapat melaporkan jika menemukan penyimpangan atau ketidaksesuaian selama proses pengerjaan. Dengan pengawasan bersama, diharapkan proyek dapat selesai tepat waktu dan sesuai spesifikasi.
Revitalisasi Simpang GDC merupakan investasi jangka panjang bagi kota Depok. Keberhasalan proyek ini tidak hanya diukur dari berkurangnya kemacetan, tetapi juga dari peningkatan kualitas lingkungan jalan. Pemerintah berharap inisiatif ini mendapat dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat.